Senin, 27-11-06 (21:24)
Wahh malam ini lemburan lagi nich...
Menata berkas2 untuk sidang KP.
Dengan sistem pembagian berdasarkan KBK seperti sekarang ini,
tugasku sebagai koordinator KP memang jauh berkurang :)
Tidak seperti semester sebelumnya di mana aku sampai2 harus bermalam di kantor hanya karena menyusun jadwal sidang :(
Semua beras sudah beres, tinggal besok dirapatkan dan didistribusikan ke masing-masing KBK :)
Kemewahan Dalam Kesederhanaan
Kamis, 14-11-06 (19:33)
Akhirnya aku bisa ke Jogja lagi :)
Benar-benar menyenangkan :)
Bagi seorang Boedy, Jogjakarta adalah kota yang luar biasa.
Kota yang telah begitu banyak membentuk diriku.
Boedy benar-benar mulai muncul sebagai seorang dengan karakter Boedy ketika Boedy menjalani hari-harinya di kota Jogjakarta :)
Pada kesempatan kali ini aku ingin kembali mengenang masa-masa di saat aku masih menjadi mahasiswa dulu.
Aku pengen nongkrong di angringan stasiun tugu :)
Benar-benar nikmat rasanya.
Di sini aku benar-benar menemukan yang namanya kemewahan dalam kesederhanaan :)
Akhirnya aku bisa ke Jogja lagi :)
Benar-benar menyenangkan :)
Bagi seorang Boedy, Jogjakarta adalah kota yang luar biasa.
Kota yang telah begitu banyak membentuk diriku.
Boedy benar-benar mulai muncul sebagai seorang dengan karakter Boedy ketika Boedy menjalani hari-harinya di kota Jogjakarta :)
Pada kesempatan kali ini aku ingin kembali mengenang masa-masa di saat aku masih menjadi mahasiswa dulu.
Aku pengen nongkrong di angringan stasiun tugu :)
Benar-benar nikmat rasanya.
Di sini aku benar-benar menemukan yang namanya kemewahan dalam kesederhanaan :)
Punya Mata Tapi Tak Bisa Melihat
Kamis, 9-11-06
Tidak semua makhluk yang bermata mau melihat
Tidak semua makhluk yang bertelinga mau mendengar
Tidak semua makhluk yang berotak mau berpikir
Tidak semua makhluk yang berhati mau berempati
Tidak semua makhluk yang berharta mau berbagi
Lantas untuk apa semua itu dimiliki?
Apakah semua itu hanya berperan sebagai prasyarat agar suatu makhluk bisa menyandang status sebagai "makhluk normal" dan bukannya "makhluk abnormal"?
Apakah status menjadi jauh lebih penting dibanding esensi dari makhluk itu sendiri?
Ataukah memang status itulah yang memang menjadi esensi dari makhluk itu?
Tidak semua makhluk yang bermata mau melihat
Tidak semua makhluk yang bertelinga mau mendengar
Tidak semua makhluk yang berotak mau berpikir
Tidak semua makhluk yang berhati mau berempati
Tidak semua makhluk yang berharta mau berbagi
Lantas untuk apa semua itu dimiliki?
Apakah semua itu hanya berperan sebagai prasyarat agar suatu makhluk bisa menyandang status sebagai "makhluk normal" dan bukannya "makhluk abnormal"?
Apakah status menjadi jauh lebih penting dibanding esensi dari makhluk itu sendiri?
Ataukah memang status itulah yang memang menjadi esensi dari makhluk itu?
Di Balik Upaya Penegakkan Kebenaran
Kamis, 9-11-06 (8:14)
Apa itu kebenaran?
Mengapa akhir-akhir ini banyak orang yang cukup latah dalam mendengung-dengungkan kebenaran?
Ada apa sebenarnya di balik upaya pencarian kebenaran?
Kebenaran macam apa yang dicari?
Apakah kebenaran yang menghasilkan pembenaran terhadap apa yang dipikirkan, dilakukan, dan diinginkan seseorang atau suatu pihak tertentu?
Mengapa kebenaran itu kian hari kian abstrak saja?
Kapan sesuatu itu bisa bernilai benar?
Apakah sesuatu yang benar bisa dikatakan sebagai suatu kebenaran?
Mengapa justru dengan hadirnya kebenaran juga akan menghadirkan ketidakbenaran?
Lantas untuk apa kebenaran itu hadir bila memang kebenaran itu belum tentu benar?
Untuk apa kebenaran dicari bila hanya sebagai upaya pembenaran?
Untuk apa kebenaran itu ditegakkan bila kebenaran yang kita cari itu justru menghadirkan ketidakbenaran bagi orang lain?
Apakah di dalam kebenaran terkandung nilai egoisme?
Atau apakah egoisme sendiri merupakan suatu kebenaran?
Untuk apa pula mencari siapa yang benar bila nantinya menghadirkan siapa yang tidak benar?
Apakah yang benar itu benar-benar tanpa ketidakbenaran? Dan apakah yang tidak benar itu benar-benar tanpa benar?
Mengapa terlalu banyak tanda tanya dalam kebenaran?
Lantas apakah benar bila menghadirkan tanda tanya dalam kebenaran?
Apa itu kebenaran?
Mengapa akhir-akhir ini banyak orang yang cukup latah dalam mendengung-dengungkan kebenaran?
Ada apa sebenarnya di balik upaya pencarian kebenaran?
Kebenaran macam apa yang dicari?
Apakah kebenaran yang menghasilkan pembenaran terhadap apa yang dipikirkan, dilakukan, dan diinginkan seseorang atau suatu pihak tertentu?
Mengapa kebenaran itu kian hari kian abstrak saja?
Kapan sesuatu itu bisa bernilai benar?
Apakah sesuatu yang benar bisa dikatakan sebagai suatu kebenaran?
Mengapa justru dengan hadirnya kebenaran juga akan menghadirkan ketidakbenaran?
Lantas untuk apa kebenaran itu hadir bila memang kebenaran itu belum tentu benar?
Untuk apa kebenaran dicari bila hanya sebagai upaya pembenaran?
Untuk apa kebenaran itu ditegakkan bila kebenaran yang kita cari itu justru menghadirkan ketidakbenaran bagi orang lain?
Apakah di dalam kebenaran terkandung nilai egoisme?
Atau apakah egoisme sendiri merupakan suatu kebenaran?
Untuk apa pula mencari siapa yang benar bila nantinya menghadirkan siapa yang tidak benar?
Apakah yang benar itu benar-benar tanpa ketidakbenaran? Dan apakah yang tidak benar itu benar-benar tanpa benar?
Mengapa terlalu banyak tanda tanya dalam kebenaran?
Lantas apakah benar bila menghadirkan tanda tanya dalam kebenaran?
Asiknya Belajar dan Berdiskusi :)
Selasa, 7-11-06 (9:32)
Pagi ini jaringan NOC di kantor atas putus.
Mau gak mau harus menggunakan jaringan internal lantai 8.
Oh ya hari ini aku juga kembali menerapkan diskusi kelompok di kelasku.
Aku hanya menjelaskan materi-materi dasarnya saja sekitar satu jam setengah, setelah itu aku langsung membagi kelompok.
Setiap siswa diminta untuk mengerjakan latihan dalam kelompoknya masing-masing.
Mereka diminta untuk berdiskusi. Setiap siswa harus menjadi anggota kelompok yang aktif.
Nampaknya beberapa siswaku sudah mulai merasakan asiknya belajar dan berdiskusi.
Dengan berkelompok, mereka jadi bisa mengembangkan diri mereka dan juga mengembangkan teman-teman dalam kelompoknya.
Pencapaian yang mereka kejar bukan lagi pencapaian pribadi melainkan pencapaian kelompok.
Benar-benar menyenangkan bila belajar sambil tersenyum dibandingkan bila belajar sambil cemberut :)
Pagi ini jaringan NOC di kantor atas putus.
Mau gak mau harus menggunakan jaringan internal lantai 8.
Oh ya hari ini aku juga kembali menerapkan diskusi kelompok di kelasku.
Aku hanya menjelaskan materi-materi dasarnya saja sekitar satu jam setengah, setelah itu aku langsung membagi kelompok.
Setiap siswa diminta untuk mengerjakan latihan dalam kelompoknya masing-masing.
Mereka diminta untuk berdiskusi. Setiap siswa harus menjadi anggota kelompok yang aktif.
Nampaknya beberapa siswaku sudah mulai merasakan asiknya belajar dan berdiskusi.
Dengan berkelompok, mereka jadi bisa mengembangkan diri mereka dan juga mengembangkan teman-teman dalam kelompoknya.
Pencapaian yang mereka kejar bukan lagi pencapaian pribadi melainkan pencapaian kelompok.
Benar-benar menyenangkan bila belajar sambil tersenyum dibandingkan bila belajar sambil cemberut :)
Susah tidurrr...
Selasa, 7-11-06 (9:15)
Semalam tepat pukul 3:00 aku terbangun dari tidurku dan aku benar-benar susah untuk melanjutkan tidurku.
Yang aku rasakan adalah beban pikiran yang berat.
Aku memang payah bila dihadapkan pada sejumlah pekerjaan yang datang dalam waktu bersamaan.
Ada tugas-tugas yang menumpuk sebagai koordinator KP (bentar lagi dah mau sidang KP nich...), ada juga tugas-tugas di MITC (gimana caranya ya agar MITC bisa punya manajemen yang lebih baik???), dan tidak lupa tugas-tugas untuk menyiapkan materii dan strategi dalam mengajar. Oh ya satu lagi, aku juga harus segera mengurus jabatan akademikku.
Waaaa..... aku selalu saja kehabisan waktu.....
Jadi bingung mau mengerjakan yang mana dulu.
Dan parahnya lagi, kalau sudah bingung aku jadi cenderung diam. Kayak komputer lagi nge-hang :p
Benar-benar sikap yang menyebalkan.
Aku memang harus mulai komitment untuk menerapkan strategi Tzun Tzu dalam memanajemen pekerjaanku dan jadwalku.
Aku harus mulai belajar untuk melist dan memecah tugas-tugas yang harus aku kerjakan dan membuat skala prioritasnya.
Dalam kondisi seperti ini sebenarnya aku sangat beruntung karena aku punya meme yang sangat memperhatikan aku.
Thanks ya meme buat masukan-masukannya dan terutama sekali untuk telinga meme yang selalu hadir untuk mendengarkan setiap keluh kesahku. Koko benar-benar menghargai itu.
Semalam tepat pukul 3:00 aku terbangun dari tidurku dan aku benar-benar susah untuk melanjutkan tidurku.
Yang aku rasakan adalah beban pikiran yang berat.
Aku memang payah bila dihadapkan pada sejumlah pekerjaan yang datang dalam waktu bersamaan.
Ada tugas-tugas yang menumpuk sebagai koordinator KP (bentar lagi dah mau sidang KP nich...), ada juga tugas-tugas di MITC (gimana caranya ya agar MITC bisa punya manajemen yang lebih baik???), dan tidak lupa tugas-tugas untuk menyiapkan materii dan strategi dalam mengajar. Oh ya satu lagi, aku juga harus segera mengurus jabatan akademikku.
Waaaa..... aku selalu saja kehabisan waktu.....
Jadi bingung mau mengerjakan yang mana dulu.
Dan parahnya lagi, kalau sudah bingung aku jadi cenderung diam. Kayak komputer lagi nge-hang :p
Benar-benar sikap yang menyebalkan.
Aku memang harus mulai komitment untuk menerapkan strategi Tzun Tzu dalam memanajemen pekerjaanku dan jadwalku.
Aku harus mulai belajar untuk melist dan memecah tugas-tugas yang harus aku kerjakan dan membuat skala prioritasnya.
Dalam kondisi seperti ini sebenarnya aku sangat beruntung karena aku punya meme yang sangat memperhatikan aku.
Thanks ya meme buat masukan-masukannya dan terutama sekali untuk telinga meme yang selalu hadir untuk mendengarkan setiap keluh kesahku. Koko benar-benar menghargai itu.
Hari yag berat
Senin, 6-11-06 (10:00)
Hari ini aku bangun pagi dengan berat.
Alarm berbunyi jam 6:00, setelah bangun, alarm nya aku mundurkan 30 menit menjadi 6:30 padahal hari ini aku mengajar jam 7:00 pagi.
Tapi aku sudah memperhitungkannya kok.
Setidaknya aku sudah mempersiapkan point2 yang harus aku sampaikan di kelas.
Begitu alarm berbunyi untuk yang kedua kalinya, aku langsung bangkit dari tempat tidur ku dan langsung membereskannya.
He3... aku mmg harus cepat2 membereskan tempat tidurku setelah aku bangun agar tidak tertidur lagi.
Sayang khan kalo dah dibereskan malah diacak2 lagi :p
Setelah tempat tidurku rapi, aku langsung mengguyur kepalaku dengan air dan mandi agar rasa kantukku segera hilang :)
Aku akhirnya bisa mencapai ruang kelas tepat pukul 6:55.
Jujur saja hari ini aku cukup kecewa.
Seharusnya pagi hari ini aku memberikan kesempatan pada mahasiswa kelas Java yang ingin mereview materi lewat kelas responsi.
Sayangnya setelah aku tunggu sampai lebih kurang 1 jam lewat 30 menit, tidak ada satu orang pun yang hadir.
Aku gak habis pikir jadinya.
Aku sudah meluangkan waktu ku yang udah serba mepet untuk bisa hadir pada jam 7 pagi, tapi yang aku temui hanyalah ruangan kelas yang kosong.
Kelas tersebut memang tidak aku wajibkan, tapi bukankah kelas tersebut juga memang aku adakan untuk tujuan membantu mahasiswa yang memang mengalami kesulitan dalam memahami materi yang aku ajarkan.
Benar-benar sulit dipercaya...
Hari ini aku bangun pagi dengan berat.
Alarm berbunyi jam 6:00, setelah bangun, alarm nya aku mundurkan 30 menit menjadi 6:30 padahal hari ini aku mengajar jam 7:00 pagi.
Tapi aku sudah memperhitungkannya kok.
Setidaknya aku sudah mempersiapkan point2 yang harus aku sampaikan di kelas.
Begitu alarm berbunyi untuk yang kedua kalinya, aku langsung bangkit dari tempat tidur ku dan langsung membereskannya.
He3... aku mmg harus cepat2 membereskan tempat tidurku setelah aku bangun agar tidak tertidur lagi.
Sayang khan kalo dah dibereskan malah diacak2 lagi :p
Setelah tempat tidurku rapi, aku langsung mengguyur kepalaku dengan air dan mandi agar rasa kantukku segera hilang :)
Aku akhirnya bisa mencapai ruang kelas tepat pukul 6:55.
Jujur saja hari ini aku cukup kecewa.
Seharusnya pagi hari ini aku memberikan kesempatan pada mahasiswa kelas Java yang ingin mereview materi lewat kelas responsi.
Sayangnya setelah aku tunggu sampai lebih kurang 1 jam lewat 30 menit, tidak ada satu orang pun yang hadir.
Aku gak habis pikir jadinya.
Aku sudah meluangkan waktu ku yang udah serba mepet untuk bisa hadir pada jam 7 pagi, tapi yang aku temui hanyalah ruangan kelas yang kosong.
Kelas tersebut memang tidak aku wajibkan, tapi bukankah kelas tersebut juga memang aku adakan untuk tujuan membantu mahasiswa yang memang mengalami kesulitan dalam memahami materi yang aku ajarkan.
Benar-benar sulit dipercaya...
iPod Nano ku Rusak :(
Sabtu, 4-11-06 (18:10)
WAdoohhh iPod Nano punyaku rusak. Gak isa jalan blazzz...
Payah dech, padahal belum ada satu bulan aku membelinya.
Aneh juga, barang mahal ternyata belum tentu awet yach :p
Dulu aku punya MP3 Player biasa malah awet.
MP3 Player itu aku hadiahkan untuk Poer kawan seperjuanganku di Jogja.
HHhmm... payah juga, padahal aku berencana untuk memutar lagu di setiap kelas yang aku ajar.
Efeknya lumayan terasa. Dengan mengajar sambil memutar lagu akan terasa lebih tenang dan lebih rileks bagi mahasiswa yang aku ajar.
Aku harus menunggu nich.
Katanya sich baru akan dikabari lagi 2 minggu.
Menurut toko di mana aku membelinya, kerusakan iPod ku cukup serius jadi gak bisa hanya diformat ulang tapi perlu diservice lebih lanjut.
Dan bila nantinya benar2 rusak, barulah iPod tersebut digantikan dengan yang baru.
Mau gimana lagi, berikutnya aku harus mengajar tanpa iringan musik
WAdoohhh iPod Nano punyaku rusak. Gak isa jalan blazzz...
Payah dech, padahal belum ada satu bulan aku membelinya.
Aneh juga, barang mahal ternyata belum tentu awet yach :p
Dulu aku punya MP3 Player biasa malah awet.
MP3 Player itu aku hadiahkan untuk Poer kawan seperjuanganku di Jogja.
HHhmm... payah juga, padahal aku berencana untuk memutar lagu di setiap kelas yang aku ajar.
Efeknya lumayan terasa. Dengan mengajar sambil memutar lagu akan terasa lebih tenang dan lebih rileks bagi mahasiswa yang aku ajar.
Aku harus menunggu nich.
Katanya sich baru akan dikabari lagi 2 minggu.
Menurut toko di mana aku membelinya, kerusakan iPod ku cukup serius jadi gak bisa hanya diformat ulang tapi perlu diservice lebih lanjut.
Dan bila nantinya benar2 rusak, barulah iPod tersebut digantikan dengan yang baru.
Mau gimana lagi, berikutnya aku harus mengajar tanpa iringan musik
Sikap yang Perlu Diwaspadai
Sabtu, 4-11-06 (8:49)
Beberapa waktu yang lalu, Fakultas IT UK Maranatha Bandung sempat mengutus dosen-dosennya untuk mengikuti palatihan Genius Learning Strategy.
Kebetulan yang menjadi pemateri pada waktu itu adalah Pak Adi W Gunawan. Materi pelatihannya sangat menarik sekali dan bisa disajikan dengan sangat baik oleh Pak Adi.
Aku pribadi bisa banyak belajar dan mendapat banyak hal yang akhirnya bisa aku gunakan untuk meningkatkan kemampuan mengajarku. Thanks buat Pak Adi.
Selama pelatihan berlangsung, ada pernyataan Pak Adi yang cukup menarik bagiku. Beliau ngatakan bahwa ada dua sikap yang perlu kita hindari.
Sikap yang pertama adalah "Susah melihat orang lain senang" dan sikap yang kedua adalah "Senang melihat orang lain susah".
Sikap tipe yang pertama bisa dikenal dengan "iri" dan sikap yang kedua biasa dikenal dengan "dengki".
Ha3.. aku memang selalu menyukai orang-orang yang suka bermain-main dengan kata.
Bagiku kata-kata merupakan wujud ekspresi logika yang cukup kompleks :)
Sekali lagi thaks buat Pak Adi.
Ha3... aku senang bila makin hari aku makin "Tersesat ke Jalan yang Benar" dan bukannya malah "Terarah ke Jalan yang Sesat" :)
Beberapa waktu yang lalu, Fakultas IT UK Maranatha Bandung sempat mengutus dosen-dosennya untuk mengikuti palatihan Genius Learning Strategy.
Kebetulan yang menjadi pemateri pada waktu itu adalah Pak Adi W Gunawan. Materi pelatihannya sangat menarik sekali dan bisa disajikan dengan sangat baik oleh Pak Adi.
Aku pribadi bisa banyak belajar dan mendapat banyak hal yang akhirnya bisa aku gunakan untuk meningkatkan kemampuan mengajarku. Thanks buat Pak Adi.
Selama pelatihan berlangsung, ada pernyataan Pak Adi yang cukup menarik bagiku. Beliau ngatakan bahwa ada dua sikap yang perlu kita hindari.
Sikap yang pertama adalah "Susah melihat orang lain senang" dan sikap yang kedua adalah "Senang melihat orang lain susah".
Sikap tipe yang pertama bisa dikenal dengan "iri" dan sikap yang kedua biasa dikenal dengan "dengki".
Ha3.. aku memang selalu menyukai orang-orang yang suka bermain-main dengan kata.
Bagiku kata-kata merupakan wujud ekspresi logika yang cukup kompleks :)
Sekali lagi thaks buat Pak Adi.
Ha3... aku senang bila makin hari aku makin "Tersesat ke Jalan yang Benar" dan bukannya malah "Terarah ke Jalan yang Sesat" :)
Cogito Ergo Sum
Sabtu, 4-11-06 (8:41)
Aku sagat terkesan sekali dengan Rene Descartes, seorang filsuf asal perancis beraliran rasionalis.
Beliau sempat melontarkan pemikiran "Cogito Ergo SUm" yang artinya "Kita Berpikir maka Kita Ada".
Eksistensi manusia memang diwujudkan dengan berpikir.
Aku bisa dikatakan ada sebagai manusia ketika aku berpikir.
Berpikir merupakan syarat mutlak untuk mengada dan menjadi ada bagi seorang maunsia.
Dengan lontaran pemikiran tersebut, Rene Descartes juga merupakan salah satu tokoh pemikir yang bisa menghantarkan Eropa dari abad kegelapan menuju ke abad pencerahan / renaisance.
Mari kita mengada dan menjadi ada di lingkungan di mana kita ada dengan berpikir :)
Aku sagat terkesan sekali dengan Rene Descartes, seorang filsuf asal perancis beraliran rasionalis.
Beliau sempat melontarkan pemikiran "Cogito Ergo SUm" yang artinya "Kita Berpikir maka Kita Ada".
Eksistensi manusia memang diwujudkan dengan berpikir.
Aku bisa dikatakan ada sebagai manusia ketika aku berpikir.
Berpikir merupakan syarat mutlak untuk mengada dan menjadi ada bagi seorang maunsia.
Dengan lontaran pemikiran tersebut, Rene Descartes juga merupakan salah satu tokoh pemikir yang bisa menghantarkan Eropa dari abad kegelapan menuju ke abad pencerahan / renaisance.
Mari kita mengada dan menjadi ada di lingkungan di mana kita ada dengan berpikir :)
Makan Bareng Temen-Temen Kost di Shin Men
Sabtu, 4-11-06 (8:35)
Kemarin aku dan beberapa teman kost ku (Kevin, Han-Han, Yustin Sylvi, Awan) makan bareng di Shin Men.
Ini termasuk tempat makan kesukaanku. He3.. asal jangan keseringan aja, dompetku bisa tipis :p
Yang bikin bingung kalau makan di sini adalah memilih menu makanannya.
He3.. maklum aja gak ada yang ngerti.
Ya mau gak mau akhirnya trial and error :p
Menu favoritku di sini Shin Men Special. Thank buat Mr Risal atas rekomendasinya :)
Makanan yang paling unik menurutku adalah makanan yang dipesan Yustin.
Gak pernah kepikiran olehku sebelumnya ada mie yang disajikan dalam mangkuk yang diberi es batu.
Aneh banget :p
Sebenernya aku pengen banget ngajak meme ku makan bareng di Shin Men. Sayangnya meme gak di Bandung :(
Aku benar-benar berharap agar meme bisa bekerja di Bandung.
Kemarin aku dan beberapa teman kost ku (Kevin, Han-Han, Yustin Sylvi, Awan) makan bareng di Shin Men.
Ini termasuk tempat makan kesukaanku. He3.. asal jangan keseringan aja, dompetku bisa tipis :p
Yang bikin bingung kalau makan di sini adalah memilih menu makanannya.
He3.. maklum aja gak ada yang ngerti.
Ya mau gak mau akhirnya trial and error :p
Menu favoritku di sini Shin Men Special. Thank buat Mr Risal atas rekomendasinya :)
Makanan yang paling unik menurutku adalah makanan yang dipesan Yustin.
Gak pernah kepikiran olehku sebelumnya ada mie yang disajikan dalam mangkuk yang diberi es batu.
Aneh banget :p
Sebenernya aku pengen banget ngajak meme ku makan bareng di Shin Men. Sayangnya meme gak di Bandung :(
Aku benar-benar berharap agar meme bisa bekerja di Bandung.
Hujan pun Turun Dengan Derasnya
Kamis, 2-11-06 (13:00)
Hari ini Bandung diguyur hujan deras.
Sudah cukup lama tidak turun hujan, akhirnya hujan deras pun turun.
Hujannya tidak berlangsung lama tapi cukup deras.
Gara-gara hujan, kelas siang ini jadi sepi.
Padahal aku berencana untuk mengadakan quiz alis test kecil.
Payah juga, hanya gara-gara hujan memutuskan untuk tidak hadir di perkuiahan.
Aku akan tunggu sampai lewat 10 menit.
Lewat itu aku akan langsung membagi kelompok dan mulai membagikan soal quiz.
Oh ya, kelas tadi pagi pun aku berlakukan model quiz dalam kelompok kecil.
Hasilnya cukup efektif lho. Beberapa mahasiswa yang awalnya nampak pasif mulai berani angkat bicara dan berdiskusi dalam kelompoknya.
Sayangnya ada beberapa siswa yang belum bisa menangkap makna diskusi.
Masih ada juga beberapa siswa yang cenderung egois dan individualis.
Gak jarang juga ditemui beberapa siswa yang cenderung merasa sudah paham padahal sebenarnya belum benar-benar memahami.
Menurut pendapatku pribadi ada dua tipe orang bodoh, tipe yang pertama adalah orang yang merasa sudah memahami sesuatu padahal sebenarnya dia belum memahami. Dan tipe yang kedua adalah orang yang merasa belum memahami sesuatu padahal dia sudah memahaminya.
Orang bodoh tipe pertama cenderung erlalu percaya diri dan cenderung memiliki dasar yang sangat rapuh.
Sebaliknya, orang bodoh tipe kedua terlalu pesimis dan cenderung tidak pernah merasa cukup percaya diri untuk melangkah guna mempelajari hal yang baru.
Wadooohhh perutku dah mulai keroncongan nich.
Harus segera diisi.
Hari ini Bandung diguyur hujan deras.
Sudah cukup lama tidak turun hujan, akhirnya hujan deras pun turun.
Hujannya tidak berlangsung lama tapi cukup deras.
Gara-gara hujan, kelas siang ini jadi sepi.
Padahal aku berencana untuk mengadakan quiz alis test kecil.
Payah juga, hanya gara-gara hujan memutuskan untuk tidak hadir di perkuiahan.
Aku akan tunggu sampai lewat 10 menit.
Lewat itu aku akan langsung membagi kelompok dan mulai membagikan soal quiz.
Oh ya, kelas tadi pagi pun aku berlakukan model quiz dalam kelompok kecil.
Hasilnya cukup efektif lho. Beberapa mahasiswa yang awalnya nampak pasif mulai berani angkat bicara dan berdiskusi dalam kelompoknya.
Sayangnya ada beberapa siswa yang belum bisa menangkap makna diskusi.
Masih ada juga beberapa siswa yang cenderung egois dan individualis.
Gak jarang juga ditemui beberapa siswa yang cenderung merasa sudah paham padahal sebenarnya belum benar-benar memahami.
Menurut pendapatku pribadi ada dua tipe orang bodoh, tipe yang pertama adalah orang yang merasa sudah memahami sesuatu padahal sebenarnya dia belum memahami. Dan tipe yang kedua adalah orang yang merasa belum memahami sesuatu padahal dia sudah memahaminya.
Orang bodoh tipe pertama cenderung erlalu percaya diri dan cenderung memiliki dasar yang sangat rapuh.
Sebaliknya, orang bodoh tipe kedua terlalu pesimis dan cenderung tidak pernah merasa cukup percaya diri untuk melangkah guna mempelajari hal yang baru.
Wadooohhh perutku dah mulai keroncongan nich.
Harus segera diisi.
Metode mengajar yang baru
Rabu, 1-11-06 (8:26)
Wahhh dah lama juga gak nulis blog.
Saat ini aku sedang berada di kelas praktikum pemrograman dasar.
Hari ini aku mulai menerapkan cara mengajar baru.
Mulai hari ini di setiap kelas yang aku ajar aku akan memutar musik instrument.
Hari ini aku mainkan instumentnya Kenny G dengan iPod ku :)
Kebetulan di setiap kelas sudah tersedia audio system.
He3... sayang juga khan kalo gak dimanfaatkan.
Aku tinggal beli converter jack audio dari jack kecil ke jack besar dan musik pun bisa mengalun di kelas.
Suasana kelas jadi berbeda lhoo :)
Setiap praktikum aku juga mengadakan semacam test kecil atau quiz.
Quiz model baru ini aku buat dalam bentuk kelompok.
Setiap kali siswa masuk kelas praktikum, mereka akan aku bagi dalam kelompok secara acak.
Dan mereka diberitugas untuk menyelesaikan sejumlah soal dalam waktu sekitar 1 jam 30 menit.
Menarik sekali, dengan metode seperti ini seorang mahasiswa yang tadinya pasif bisa mulai aktif dalam mengemukakan pemikirannya dalam kelompok kecil tersebut.
Aku benar2 ingin memulai suasana diskusi bagi setiap siswaku.
Oh ya, mereka juga aku bebaskan untuk berdiskusi di luar kelas.
Jadi bila mereka memang jenuh di dalam kelas, mereka bisa diskusi di luar kelas.
Tapi hari ini rupanya semua kelompok berdiskusi di dalam kelas.
He3... mungkin karena suasana kelas yang memang sudah berbeda, sekarang khan aku putar musik instrument di kelas :)
Aku jadi makin yakin kok kalau pada dasarnya manusia itu cenderung aktif.
Hanya saja sering kali seorang dosen lupa untuk memberikan kesempatan bagi siswanya untuk aktif di kelas.
Di kelas praktikum kali ini aku benar2 tidak banyak bicara.
Aku hanya memberi pengarahan singkat pada mereka, dan mereka sudah bisa bergerak sendiri.
Benar2 luar biasa :)
Intinya adalah memberikan kepercayaan pada mereka bahwa mereka dapat belajar mandiri selama pengajar bisa mengarahkan dengan tepat :)
Wahhh dah lama juga gak nulis blog.
Saat ini aku sedang berada di kelas praktikum pemrograman dasar.
Hari ini aku mulai menerapkan cara mengajar baru.
Mulai hari ini di setiap kelas yang aku ajar aku akan memutar musik instrument.
Hari ini aku mainkan instumentnya Kenny G dengan iPod ku :)
Kebetulan di setiap kelas sudah tersedia audio system.
He3... sayang juga khan kalo gak dimanfaatkan.
Aku tinggal beli converter jack audio dari jack kecil ke jack besar dan musik pun bisa mengalun di kelas.
Suasana kelas jadi berbeda lhoo :)
Setiap praktikum aku juga mengadakan semacam test kecil atau quiz.
Quiz model baru ini aku buat dalam bentuk kelompok.
Setiap kali siswa masuk kelas praktikum, mereka akan aku bagi dalam kelompok secara acak.
Dan mereka diberitugas untuk menyelesaikan sejumlah soal dalam waktu sekitar 1 jam 30 menit.
Menarik sekali, dengan metode seperti ini seorang mahasiswa yang tadinya pasif bisa mulai aktif dalam mengemukakan pemikirannya dalam kelompok kecil tersebut.
Aku benar2 ingin memulai suasana diskusi bagi setiap siswaku.
Oh ya, mereka juga aku bebaskan untuk berdiskusi di luar kelas.
Jadi bila mereka memang jenuh di dalam kelas, mereka bisa diskusi di luar kelas.
Tapi hari ini rupanya semua kelompok berdiskusi di dalam kelas.
He3... mungkin karena suasana kelas yang memang sudah berbeda, sekarang khan aku putar musik instrument di kelas :)
Aku jadi makin yakin kok kalau pada dasarnya manusia itu cenderung aktif.
Hanya saja sering kali seorang dosen lupa untuk memberikan kesempatan bagi siswanya untuk aktif di kelas.
Di kelas praktikum kali ini aku benar2 tidak banyak bicara.
Aku hanya memberi pengarahan singkat pada mereka, dan mereka sudah bisa bergerak sendiri.
Benar2 luar biasa :)
Intinya adalah memberikan kepercayaan pada mereka bahwa mereka dapat belajar mandiri selama pengajar bisa mengarahkan dengan tepat :)
Upgrade Kernel Linux 2.6.15
Akhirnya aku berasil juga upgrade kernel FC4 ku ke kernel Linux 2.6.15
[boedy@setia ~]$ uname -svr
Linux 2.6.15-1.1831_FC4smp #1 SMP Tue Feb 7 13:48:31 EST 2006
Padahal awalnya aku cukup kesulitan untuk mengupgrade kernel Linux ku dari 2.6.14 ke 2.6.15
karena adanya dependency dengan udev
Tapi akhirnya atas bantuan dari rekan2 milis tanya-jawab@linux.or.id akhirnya bisa juga kernel Linux ku diupgrade :)
Wahhh tapi sayangnya setelah diupgrade, login screen jadi rada2 ngaco :(
Masalah lain untuk dipecahkan :)
[boedy@setia ~]$ uname -svr
Linux 2.6.15-1.1831_FC4smp #1 SMP Tue Feb 7 13:48:31 EST 2006
Padahal awalnya aku cukup kesulitan untuk mengupgrade kernel Linux ku dari 2.6.14 ke 2.6.15
karena adanya dependency dengan udev
Tapi akhirnya atas bantuan dari rekan2 milis tanya-jawab@linux.or.id akhirnya bisa juga kernel Linux ku diupgrade :)
Wahhh tapi sayangnya setelah diupgrade, login screen jadi rada2 ngaco :(
Masalah lain untuk dipecahkan :)
Akhirnya bisa nulis blog lagi
Wahhhh akhirnya bisa nulis blog lagi :)
Banyak hal yang terjadi akhir2 ini yang belum aku tuangkan nich.
Saat ini aku dan rekan2 dosen udah pindah ke kantor baru :)
Ruangnya cukup nyaman. Kini kami bisa berada dalam satu ruang yang sama.
Walaupun gak semua sich.
Bentuk ruangnya seperti labirin. Kalau memasuki ruangnya serasa bermain pac-man :p
Jaringan internetnya pun sudah bisa jalan :)
Akhirnya...
Oh ya, kemaren iseng2 nyoba ssh di Fedora Core 4 ku.
He3... lumayan juga bisa buat chatting internal.
Gak bagus sich, tapi lumayanlah.
Aku tinggal membuatkan account buat beberapa rekan dosen dan mereka bisa melakukan akses ssh ke kompie ku.
Rencananya sich mau install Jabber, tapi gak sempet nich.
Mungkin lain waktu dech.
Semester ini jam ngajarku juga cukup padat.
Fuihh...
Tapi seru juga sich.
Bayangin aja tadi pagi aku mesti ngajar di lantai 8 dengan kondisi lift mati.
Wa.... harus naik tangga.
Bener2 dipaksa olah raga dech :p
Tadi selesai perkuliahan ada beberapa mahasiswa yang tanya2 seputar GNU/Linux.
Wahh... jelas aja aku langsung menjelaskan dengan penuh semangat :)
Oh ya, di kantorku juga saat ini sudah mulai bermunculan beberapa rekan dosen yang menggunakan GNU/Linux.
Wahhh jadi semarak dech :)
Banyak hal yang terjadi akhir2 ini yang belum aku tuangkan nich.
Saat ini aku dan rekan2 dosen udah pindah ke kantor baru :)
Ruangnya cukup nyaman. Kini kami bisa berada dalam satu ruang yang sama.
Walaupun gak semua sich.
Bentuk ruangnya seperti labirin. Kalau memasuki ruangnya serasa bermain pac-man :p
Jaringan internetnya pun sudah bisa jalan :)
Akhirnya...
Oh ya, kemaren iseng2 nyoba ssh di Fedora Core 4 ku.
He3... lumayan juga bisa buat chatting internal.
Gak bagus sich, tapi lumayanlah.
Aku tinggal membuatkan account buat beberapa rekan dosen dan mereka bisa melakukan akses ssh ke kompie ku.
Rencananya sich mau install Jabber, tapi gak sempet nich.
Mungkin lain waktu dech.
Semester ini jam ngajarku juga cukup padat.
Fuihh...
Tapi seru juga sich.
Bayangin aja tadi pagi aku mesti ngajar di lantai 8 dengan kondisi lift mati.
Wa.... harus naik tangga.
Bener2 dipaksa olah raga dech :p
Tadi selesai perkuliahan ada beberapa mahasiswa yang tanya2 seputar GNU/Linux.
Wahh... jelas aja aku langsung menjelaskan dengan penuh semangat :)
Oh ya, di kantorku juga saat ini sudah mulai bermunculan beberapa rekan dosen yang menggunakan GNU/Linux.
Wahhh jadi semarak dech :)
What I've done today?
What I've done today?
Yup itulah pertanyaan yang selalu saja aku ajukan setiap hari menjelang tidur.
Pertanyaan yang acapkali membuat aku cukup tersiksa karena jawabannya selalu saja kurang memuaskan :(
Yup, menurut ku, setiap harinya aku menjalani hari2 ku dengan kurang efektif.
Rasanya setelah didaftar hal2 apa saja yang sudah aku lakukan hari ini, aku hanya mendapati sejumlah aktivitas yang seharusnya itu bisa dilakukan dan diselesaikan dalam waktu yang lebih singkat.
Menyebalkan sekali khan???
Contohnya hari ini.
Seharian aku hanya melakukan konfirmasi via e-mail ke beberapa orang yang aku minta untuk mengisi perkuliahan kapita selekta, mewawancarai calon asisten praktikum jaringan komputer, menulis blog :p , melakukan konfirmasi pada calon pembicara BaLiGa, menukar CD-RW dengan DVD ROM, dan beberapa hal sepele lainnya.
Aaarggghh tapi hal2 seperti itulah yang seringkali menguras keseharianku :(
Hhmmm harus belajar time management nich.
Ok, saat ini daftar pekerjaan yang mesti aku kerjakan adalah: membuat database sponsorship acara open house, menyusun slide presentasi tentang RFID, menyusun slide kuliah jaringan komputer (aku gak yakin ini bisa aku kerjakan hari ini), membereskan barang2 di kantorku yang udah mulai berantakkan kayak kapal pecah :p
He3... tapi untuk hari ini aku rasa masih lebih baik karena dari beberapa pembicara untuk kuliah kapita selekta sudah ada 6 orang yang menyanggupi :)
Udah lumayan tenang sich.
Ok, pokoknya tetap semangat dech :)
Yup itulah pertanyaan yang selalu saja aku ajukan setiap hari menjelang tidur.
Pertanyaan yang acapkali membuat aku cukup tersiksa karena jawabannya selalu saja kurang memuaskan :(
Yup, menurut ku, setiap harinya aku menjalani hari2 ku dengan kurang efektif.
Rasanya setelah didaftar hal2 apa saja yang sudah aku lakukan hari ini, aku hanya mendapati sejumlah aktivitas yang seharusnya itu bisa dilakukan dan diselesaikan dalam waktu yang lebih singkat.
Menyebalkan sekali khan???
Contohnya hari ini.
Seharian aku hanya melakukan konfirmasi via e-mail ke beberapa orang yang aku minta untuk mengisi perkuliahan kapita selekta, mewawancarai calon asisten praktikum jaringan komputer, menulis blog :p , melakukan konfirmasi pada calon pembicara BaLiGa, menukar CD-RW dengan DVD ROM, dan beberapa hal sepele lainnya.
Aaarggghh tapi hal2 seperti itulah yang seringkali menguras keseharianku :(
Hhmmm harus belajar time management nich.
Ok, saat ini daftar pekerjaan yang mesti aku kerjakan adalah: membuat database sponsorship acara open house, menyusun slide presentasi tentang RFID, menyusun slide kuliah jaringan komputer (aku gak yakin ini bisa aku kerjakan hari ini), membereskan barang2 di kantorku yang udah mulai berantakkan kayak kapal pecah :p
He3... tapi untuk hari ini aku rasa masih lebih baik karena dari beberapa pembicara untuk kuliah kapita selekta sudah ada 6 orang yang menyanggupi :)
Udah lumayan tenang sich.
Ok, pokoknya tetap semangat dech :)
Nice Chat :)
Wah hari ini aku kemaleman lagi nich di kantor.
Akhir2 ini mmg lagi buanyak buanget kerjaan.
Gawat nich, aku masih sibuk konfirmasi ke beberapa orang yang aku minta untuk jadi pembicara dalam matakuliah kapita selekta.
Belom lagi mikirin kelas jaringan komputer, terutama sekali untuk praktikumnya.
Oh ya ada satu lagi, jadi koordinator KP.
He3... gak pernah kepikiran sebelomnya kalo aku bakal jadi koordinator KP.
Oh ya, malem ini aku ditemani Mr. Peter Kim.
Wahhh kami baru aja ngobrol2 tentang banyak hal.
Wah orangnya aik sekali, beliau memiliki pemikiran yang sangat terbuka.
Menarik :)
Dia juga doyan baca, jadi gak heran juga kalo wawasannya luas.
Ok Mr.Kim, lain waktu kita ngobrol2 lagi yach :)
Sekarang dah harus pulang nich.
Udah capek banget and laper.....
Akhir2 ini mmg lagi buanyak buanget kerjaan.
Gawat nich, aku masih sibuk konfirmasi ke beberapa orang yang aku minta untuk jadi pembicara dalam matakuliah kapita selekta.
Belom lagi mikirin kelas jaringan komputer, terutama sekali untuk praktikumnya.
Oh ya ada satu lagi, jadi koordinator KP.
He3... gak pernah kepikiran sebelomnya kalo aku bakal jadi koordinator KP.
Oh ya, malem ini aku ditemani Mr. Peter Kim.
Wahhh kami baru aja ngobrol2 tentang banyak hal.
Wah orangnya aik sekali, beliau memiliki pemikiran yang sangat terbuka.
Menarik :)
Dia juga doyan baca, jadi gak heran juga kalo wawasannya luas.
Ok Mr.Kim, lain waktu kita ngobrol2 lagi yach :)
Sekarang dah harus pulang nich.
Udah capek banget and laper.....
GNU/Linux is fun :)
Wahhh dah lama juga gak nulis blog nich.
Oh ya acara BaLiGa tanggal 21 Januari kemaren seru banget.
Pesertanya mencapai 109 orang :)
Pembicaranya juga asik2 :)
Apalagi pembicara yang terakhir, wahh... seru abis.
Tanggal 1 Februari mendatang Ubuntu bakal ngadain Ubuntu Tour di Jakarta.
Wahhhh pengen banget ikutan nich :)
Salut dech buat Ubuntu.
Distro baru yang satu ini memiliki komitmen yang luar biasa bagi komunitas Open Source.
Ubuntu yang disupport oleh perusahaan Canonical mmg bener2 komit untuk mendevelop GNU/Linux menjadi sebuah Operating System yang sangat user friendly.
Dengan Ubuntu, end user sangat dimanjakan. He3... memang sesuai dengan semangat yang diemban "Linux for Human Being".
Oh ya, rencananya hari ini aku mau pulang ke Cirebon.
Tapi apa mau dikata, ternyata hari ini cukup sibuk. Ada rapat KP/TA, mengisi berkas penilaian akhir, rapat MITCC2, melayani komplain nilai dari mahasiswa, dll
Alhasil aku jadi baru bisa pulang kantor jam 18:45.
He3... setelah pulang kantor langsung mandi, makan, terus ngantor lagi :p
Butuh ngenet nich. Mau konfirmasi mengenai pendaftaran Ubuntu Tour sekalian blogging :)
Oh ya acara BaLiGa tanggal 21 Januari kemaren seru banget.
Pesertanya mencapai 109 orang :)
Pembicaranya juga asik2 :)
Apalagi pembicara yang terakhir, wahh... seru abis.
Tanggal 1 Februari mendatang Ubuntu bakal ngadain Ubuntu Tour di Jakarta.
Wahhhh pengen banget ikutan nich :)
Salut dech buat Ubuntu.
Distro baru yang satu ini memiliki komitmen yang luar biasa bagi komunitas Open Source.
Ubuntu yang disupport oleh perusahaan Canonical mmg bener2 komit untuk mendevelop GNU/Linux menjadi sebuah Operating System yang sangat user friendly.
Dengan Ubuntu, end user sangat dimanjakan. He3... memang sesuai dengan semangat yang diemban "Linux for Human Being".
Oh ya, rencananya hari ini aku mau pulang ke Cirebon.
Tapi apa mau dikata, ternyata hari ini cukup sibuk. Ada rapat KP/TA, mengisi berkas penilaian akhir, rapat MITCC2, melayani komplain nilai dari mahasiswa, dll
Alhasil aku jadi baru bisa pulang kantor jam 18:45.
He3... setelah pulang kantor langsung mandi, makan, terus ngantor lagi :p
Butuh ngenet nich. Mau konfirmasi mengenai pendaftaran Ubuntu Tour sekalian blogging :)
Menantikan FC 5
Hari ini aku baru aja cek ke desktoplinux.com, di sana dikatakan bahwa Fedora Core 5 beta2 sudah selesai. Wahhh dah gak sabar nich menantikan release dari Fedora Core 5 di bulan Maret mendatang.
Aku dah sempet liat2 schreenshotnya.
Interfacenya semakin cantik saja :)
Aku memang lebih cocok dengan Fedora Core dibanding distro2 GNU/Linux yang lain.
Alasan utamanya adalah kemudahan dalam mencari paket2 yang aku butuhkan.
Kalau aku menggunakan debian ataupun turunannya (seperti Ubuntu) aku cukup kesulitan untuk mencari paket installer dengan format *.deb
Pengetahuanku dalam dunia GNU/Linux masih sangat amat minim.
Masih perlu banyak ngoprek dan belajar.
He3... terkadang aku merasa agak minder kalau sedang ngobrol2 dengan rekan2 Linuxers lain terutama sewaktu bertumu di BaLiGa.
He3... walaupun aku yang jadi moderator acara, tapi bukan berarti pengetahuanku sudah cukup luas.
Masih perlu banyak menimba ilmu nich....
BaLiGa akan dilangsungkan 2 hari lagi.
Aku benar2 berharap agar peserta yang datang bisa semakin bertambah banyak.
Semoga BaLiGa bisa benar2 menjadi ajang temu dan sharing ilmu antar sesama Linuxers baik newbie maupun yang sudah expert :)
Aku dah sempet liat2 schreenshotnya.
Interfacenya semakin cantik saja :)
Aku memang lebih cocok dengan Fedora Core dibanding distro2 GNU/Linux yang lain.
Alasan utamanya adalah kemudahan dalam mencari paket2 yang aku butuhkan.
Kalau aku menggunakan debian ataupun turunannya (seperti Ubuntu) aku cukup kesulitan untuk mencari paket installer dengan format *.deb
Pengetahuanku dalam dunia GNU/Linux masih sangat amat minim.
Masih perlu banyak ngoprek dan belajar.
He3... terkadang aku merasa agak minder kalau sedang ngobrol2 dengan rekan2 Linuxers lain terutama sewaktu bertumu di BaLiGa.
He3... walaupun aku yang jadi moderator acara, tapi bukan berarti pengetahuanku sudah cukup luas.
Masih perlu banyak menimba ilmu nich....
BaLiGa akan dilangsungkan 2 hari lagi.
Aku benar2 berharap agar peserta yang datang bisa semakin bertambah banyak.
Semoga BaLiGa bisa benar2 menjadi ajang temu dan sharing ilmu antar sesama Linuxers baik newbie maupun yang sudah expert :)
Mahasiswa yang antusias :)
Wahh... aku jadi makin bersemangat untuk mengajar kelas SOK.
Pada pertemuan terakhir kemarin aku baru saja memberikan beberapa tugas pemrograman berkaitan dengan simulasi scheduling algorithm yang terdapat pada suatu oparating system. Awalnya sich aku lumayan ragu kalau-kalau tidak ada mahasiswa yang meresponi tugas tersebut.
Maklum saja tugas tersebut tidak aku wajibkan.
Jadi bila ada mahasiswa yang berhasil mengerjakannya maka mahasiswa tersebut akan mendapatkan reward yang akan mempengaruhi nilai akhirnya.
Tapi ternyata keraguanku tersebut tidak terbukti. Kemarin ada seorang mahasiswa yang menemuiku dan langsung menyerahkan tugas pemrograman tersebut. Wahhh.... ternyata masih ada juga mahasiswa yang cukup antusias dalam meresponi suatu tantangan yang diberikan oleh dosennya :)
Aku pun langsung mengecek hasil pekerjaannya dan mencoba bertanya2 mengenai pekerjaan tersebut dengan maksud untuk menguji apakah memang dia sendiri yang mengerjakannya atau itu adalah hasil pekerjaan orang lain. Dari hasil tanya jawab kemarin akhirnya aku nyatakan bahwa itu memang hasil usahanya sendiri.
Wahhh.... pokoknya aku jadi makin semangat dech :)
Pada pertemuan terakhir kemarin aku baru saja memberikan beberapa tugas pemrograman berkaitan dengan simulasi scheduling algorithm yang terdapat pada suatu oparating system. Awalnya sich aku lumayan ragu kalau-kalau tidak ada mahasiswa yang meresponi tugas tersebut.
Maklum saja tugas tersebut tidak aku wajibkan.
Jadi bila ada mahasiswa yang berhasil mengerjakannya maka mahasiswa tersebut akan mendapatkan reward yang akan mempengaruhi nilai akhirnya.
Tapi ternyata keraguanku tersebut tidak terbukti. Kemarin ada seorang mahasiswa yang menemuiku dan langsung menyerahkan tugas pemrograman tersebut. Wahhh.... ternyata masih ada juga mahasiswa yang cukup antusias dalam meresponi suatu tantangan yang diberikan oleh dosennya :)
Aku pun langsung mengecek hasil pekerjaannya dan mencoba bertanya2 mengenai pekerjaan tersebut dengan maksud untuk menguji apakah memang dia sendiri yang mengerjakannya atau itu adalah hasil pekerjaan orang lain. Dari hasil tanya jawab kemarin akhirnya aku nyatakan bahwa itu memang hasil usahanya sendiri.
Wahhh.... pokoknya aku jadi makin semangat dech :)
Kelas SOK :)
Menyenangkan sekali suasana kelas SOK - Sistem Operasi Komputer - hari ini.
Mahasiswanya antusias dan benar2 penuh peratian.
Aku berharap sich suasana kelas semacam ini dapat terus dipertahankan.
He3... padahal waktu pertemuan pertama lumayan ribut...
Karakteristik mahasiswa Bandung memang jauh berbeda dengan mahasiswa Jogja.
Aku benar2 harus menyesuaikan gaya mengajarku.
Terutama sekali dalam hal kecepatan mengajar.
He3... mahasiswa sini cenderung malu2 untuk bertanya.
Padahal dengan kecepatan mengajarku yang standar, bila ada satu topik yang belum dimengerti pastilah akan kesulitan untuk memahami topik berikutnya.
Aku harus mengurangi kecepatan mengajarku dan melakukan perulangan2 terhadap topik yang aku ajarkan.
Oh ya, aku juga memberikan quiz di setiap pertemuan.
Lumayan efektif walau harus menambah beban kerjaku untuk mengkoreksi.
Tapi gak apalah, yang penting ketika mahasiswa masuk ke kelasku mereka tidak masuk dengan kepala kosong.
Dengan memberlakukan quiz di tiap pertemuan menjadikan mereka terpacu untuk belajar dan mempersiapkan diri sebelum memasuki kelas.
Nilai quiz juga dapat aku jadikan feedback untuk mengetahui sampai sejauh mana tingkat pemahaman mereka terhadap materi yang aku sampaikan.
Nahhh sekarang saatnya aku membuat soal UTS untuk hari senin :)
Setelah itu aku mesti mengkoreksi hasil quiz hari ini.
Mahasiswanya antusias dan benar2 penuh peratian.
Aku berharap sich suasana kelas semacam ini dapat terus dipertahankan.
He3... padahal waktu pertemuan pertama lumayan ribut...
Karakteristik mahasiswa Bandung memang jauh berbeda dengan mahasiswa Jogja.
Aku benar2 harus menyesuaikan gaya mengajarku.
Terutama sekali dalam hal kecepatan mengajar.
He3... mahasiswa sini cenderung malu2 untuk bertanya.
Padahal dengan kecepatan mengajarku yang standar, bila ada satu topik yang belum dimengerti pastilah akan kesulitan untuk memahami topik berikutnya.
Aku harus mengurangi kecepatan mengajarku dan melakukan perulangan2 terhadap topik yang aku ajarkan.
Oh ya, aku juga memberikan quiz di setiap pertemuan.
Lumayan efektif walau harus menambah beban kerjaku untuk mengkoreksi.
Tapi gak apalah, yang penting ketika mahasiswa masuk ke kelasku mereka tidak masuk dengan kepala kosong.
Dengan memberlakukan quiz di tiap pertemuan menjadikan mereka terpacu untuk belajar dan mempersiapkan diri sebelum memasuki kelas.
Nilai quiz juga dapat aku jadikan feedback untuk mengetahui sampai sejauh mana tingkat pemahaman mereka terhadap materi yang aku sampaikan.
Nahhh sekarang saatnya aku membuat soal UTS untuk hari senin :)
Setelah itu aku mesti mengkoreksi hasil quiz hari ini.
Abis diopname nich :(
Weksss..... aku kena DB dan harus diopname di rumah sakit.
Padahal sebelumnya aku belom pernah dirawat di rumah sakit.
Aku paling gak suka dengan sesuatu yang berhubungan dengan medis.
Kesannya menyeramkan, he3... apalagi kalo udah berkaitan dengan jarum suntik.
Brr..... seremmm...
Gara2 dirawat di RS aku jadi harus membiasakan diri menahan sakit yang diakibatkan suntikan jarum.
Tiap hari darahku mesti diambil untuk dicek. Wekss... tanganku ampe bengkak2 :(
Belom lagi ukuran jarum infus yang puanjangnya minta ampun dan harus dimasukkan ke dalam lengan kiriku.
Di rumah sakit aku hanya makan, tidur, and bengong.
Sesekali aku selingi dengan membaca kompas.
Beberapa teman kantorku juga menyempatkan diri untuk menjengukku.
Thank yach. Paling gak bisa mengusir kebosananku di RS :)
Oh ya, Mr. Peter Kim malah membawakanku majalah TEMPO dan Discman lengkap dengan koleksi CD music jazz :)
Ada Louis Amstrongnya juga lhooo.. :)
Thanks a lot buat Mr. Peter Kim.
Aku dirawat 3 hari. Trombositku mmg belum menyentuh angka normal, tapi aku mmg udah bosen banget mendekam di RS.
Aku minta diijinkan pulang dan setelah menimbang-nimbang hasil tes darah terakhirku akhirnya dokter pun mengijinkan aku untuk pulang.
Akhirnya aku bisa terbebas juga dari jarum infus :)
Sekarang aku malah udah mulai ngajar :)
WAhhh.... senangnya :)
Padahal aku kira gara2 sakit aku gak bakal berkesempatan ngajar di semester pendek ini.
Aku hanya berani menangani 1 kelas, maklum aja kondisiku mmg belom pulih benar.
Masih agak lemas.
Padahal sebelumnya aku belom pernah dirawat di rumah sakit.
Aku paling gak suka dengan sesuatu yang berhubungan dengan medis.
Kesannya menyeramkan, he3... apalagi kalo udah berkaitan dengan jarum suntik.
Brr..... seremmm...
Gara2 dirawat di RS aku jadi harus membiasakan diri menahan sakit yang diakibatkan suntikan jarum.
Tiap hari darahku mesti diambil untuk dicek. Wekss... tanganku ampe bengkak2 :(
Belom lagi ukuran jarum infus yang puanjangnya minta ampun dan harus dimasukkan ke dalam lengan kiriku.
Di rumah sakit aku hanya makan, tidur, and bengong.
Sesekali aku selingi dengan membaca kompas.
Beberapa teman kantorku juga menyempatkan diri untuk menjengukku.
Thank yach. Paling gak bisa mengusir kebosananku di RS :)
Oh ya, Mr. Peter Kim malah membawakanku majalah TEMPO dan Discman lengkap dengan koleksi CD music jazz :)
Ada Louis Amstrongnya juga lhooo.. :)
Thanks a lot buat Mr. Peter Kim.
Aku dirawat 3 hari. Trombositku mmg belum menyentuh angka normal, tapi aku mmg udah bosen banget mendekam di RS.
Aku minta diijinkan pulang dan setelah menimbang-nimbang hasil tes darah terakhirku akhirnya dokter pun mengijinkan aku untuk pulang.
Akhirnya aku bisa terbebas juga dari jarum infus :)
Sekarang aku malah udah mulai ngajar :)
WAhhh.... senangnya :)
Padahal aku kira gara2 sakit aku gak bakal berkesempatan ngajar di semester pendek ini.
Aku hanya berani menangani 1 kelas, maklum aja kondisiku mmg belom pulih benar.
Masih agak lemas.
Subscribe to:
Posts (Atom)