SUN Ray Solution by SUN Microsystem

|

Rabu, 20 Juni 2007

Kemarin baru pulang dari Jakarta nich mengikuti seminar nya SUN Microsystem.
Mereka menawarkan solusi yang cukup menarik terutama sekali untuk staff IT yang udah mulai frustasi dengan tuntutan maintenance dari workstation-workstation di kantornya.
He3 kalo dipikir2 lagi sich akhirnya seperti kembali ke masa lalu lagi, masa di mana di meja kerja hanya terdapat sebuah dumb terminal. Semua pemrosesan data dan pentimpanan data tidak dilakukan secara lokal di workstation melainkan dilakukan secara terpusat.
Dengan demikian maka seorang staff IT hanya memfokuskan maintenance pada satu mesin saja :)
Dengan mengimplementasikan dumb terminal semacam SUN Ray semacam ini makan akan diperoleh beberapa keuntungan, salah satunya adalah penekanan biaya listrik. Bisa dibandingkan perbedaannya. Ketika kita menggunakan PC untuk tiap workstation maka untuk 1 workstation akan memakan energi listrik sebesar 350 watt, sedangkan dengan menggunakan SUN Ray konsumsi energi listrik untuk tiap workstation hanya sekitar 4 watt. Bener2 efisiensi yang luar biasa.
Karena daya yang kecil maka panas yang dihasilkan juga kecil, dan ini tentunya akan berimbas pada penurunan daya listrik yang dibutuhkan untuk mendinginkan ruangan. Pendingin ruangan tidak lagi diperuntukkan untuk mendinginkan device dari workstation, tapi lebih diperuntukkan menjaga kesejukkan ruangan demi kenyaman kerja personel di tiap workstation.
Itu baru dilihat dari penghematan dari sisi konsumsi energi listrik. Kalau dilihat dari efisiensi kerja staff IT juga akan ditemui sejumlah keuntungan. Dengan model workstation seperti ini maka satu atau dua orang staff IT sudah mencukupi untuk menghandle ratusan workstation karena memang pada workstation tersebut tidak terdapat data ataupun aplikasi yang terinstal yang butuh untuk dimaintain. Semua data, aplikasi, dan pemrosesan terhadap data tersebut kesemuanya dilakukan secara terpusat di satu titik. Benar2 solusi yang luar biasa :)
Dari sisi manajemen juga akan sangat menguntungkan. Pihak manajemen bisa lebih mudah dalam menerapkan dan mengontrol setiap kebijakan yang berkaitan dengan IT, misalkan saja setiap karyawan dilarang bermain game atau pun menonton film selama bekerja di kantor karena memang pada workstation tidak memungkinkan untuk menyimpan data apalagi menginstal game ataupun memutar file video. Policy IT bisa dilakukan secara terkontrol karena terpusat di satu titik :)
He3.. gara2 seminar kemaren aku jadi banyak terpengaruh nich dengan solusi ini :p Tapi aku harus tetap berimbang nich, setiap penerapan teknoloi pasti ada plus minus nya. Berharap banget sich agar solusi ini bisa hadir di lab kampusku, tapi aku harus survey dulu nich mengenai sisi minus dari penerapan sistem ini.

0 comments: